The Use of Artificial Intelligence and Violations of Bank Secrecy: A Case Study of Customer Data Leaks at Bank Syariah Indonesia (BSI) in Light of Article 40 of Law Number 10 of 1998 on Banking

Authors

  • Widya Utami Universitas Muhammadiyah Surakarta Author
  • Virda Rachma Mulya Universitas Muhammadiyah Surakarta Author
  • Garnis Putri Shima Universitas Muhammadiyah Surakarta Author
  • Yahya Ayyash Universitas Muhammadiyah Surakarta Author
  • Aditya Rizki Andriyanto Universitas Muhammadiyah Surakarta Author
  • Raden Miko Ardiansyah Judhokusumo Raden Miko Ardiansyah Judhokusumo Author

DOI:

https://doi.org/10.65310/13m27813

Keywords:

bank secrecy, customer data protection, Islamic banking, digital banking, legal liability.

Abstract

The rapid digital transformation in the banking sector has significantly changed the management and processing of customer data, particularly within Islamic banking institutions. The use of intelligent computing systems enhances efficiency, transaction speed, and service accuracy, yet it also increases vulnerability to data breaches and violations of bank secrecy. This study examines the leakage of customer data at Bank Syariah Indonesia as a case study, focusing on its legal implications under Article 40 of Law Number 10 of 1998 concerning Banking. Using normative legal research methods, this study analyzes statutory regulations, legal doctrines, and relevant scholarly works to assess the bank’s responsibility for safeguarding customer confidentiality. The findings indicate that data leakage constitutes a violation of bank secrecy obligations and exposes the bank to administrative, civil, and potential criminal liability. Furthermore, inadequate data protection mechanisms weaken customer trust and undermine legal certainty. Strengthening governance frameworks, enhancing digital security systems, and ensuring strict law enforcement are essential to protect customers’ rights and maintain the credibility of Islamic banking in the digital era.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ananda, N. F. (2025). Asas kepastian hukum dalam sistem perbankan digital (Doctoral dissertation). Universitas Islam Negeri Palopo.

Antoine, R. A., Farizqa, N. S., Hasna, A. H., & Pasaribu, M. (2025). Penyalahgunaan data pribadi dalam teknologi transaksi digital di industri perbankan digital (Studi kasus PT Bank Syariah Indonesia). Jurnal Multidisiplin Ilmu Akademik, 2(1), 316–327. https://doi.org/10.61722/jmia.v2i1.3147

Ardiansyah, A., Kristiane, D., & Nurkhaerah, S. (2025). Analisis pemanfaatan artificial intelligence dalam pelayanan publik menurut prinsip fikih siyasah. Qaumiyyah: Jurnal Hukum Tata Negara, 6(1). https://doi.org/10.24239/qaumiyyah.v6i1.206

Azis, M., & Redi, A. (2025). Rekonstruksi perlindungan hukum bagi konsumen perbankan di tengah ancaman kejahatan teknologi. Jurnal Retentum, 5(2), 386–398. http://dx.doi.org/10.46930/retentum.v7i1.5380

Bhoki, A., Aloysius, S., & Dju Bire, C. M. (2024). Perlindungan hukum terhadap kebocoran data nasabah ditinjau dari Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang perbankan. Petitum Law Journal, 2(1). https://doi.org/10.35508/pelana.v2i1.18047

Budiono, A., Alba, G. O., Gulyamov, S. S., & Ogli, T. M. A. P. (2025). Digital defense drives economic growth in Indonesia and Uzbekistan. Journal of Sustainable Development and Regulatory Issues (JSDERI), 3(2), 147–149. https://doi.org/10.53955/jsderi.v3i2.47

Daraba, D., Salam, R., Wijaya, I. D., Baharuddin, A., Sunarsi, D., & Bustamin, B. (2023). Membangun pelayanan publik yang inovatif dan efisien di era digital di Indonesia. Jurnal Pallangga Praja, 5(1). https://doi.org/10.61076/jpp.v5i1.3428

Display UB. (2023). Kebocoran data BSI: Data tercuri tidak dijamin kembali.

Ghozali, M., Liana, N., Afra, C., Siregar, Z., & Hatta, M. (2024). Kejahatan siber (cyber crime) dan implikasi hukumnya: Studi kasus peretasan Bank Syariah Indonesia (BSI). Cendekia: Jurnal Hukum, Sosial dan Humaniora, 2(4), 797–809. https://doi.org/10.70193/cendekia.v2i4.113

Khair, F., & Wiraguna, S. A. (2025). Data Protection Impact Assessment (DPIA) sebagai instrumen kunci menjamin kepatuhan UU PDP 2022 di Indonesia. Politika Progresif: Jurnal Hukum, Politik dan Humaniora, 2(2), 246–254. https://doi.org/10.62383/progres.v2i2.1821

Maulida, H., Firdaus, D., Ningrum, D. A., Masri, M., & Kusumastuti, S. Y. (2025). Buku ajar bank dan lembaga keuangan lainnya. PT Green Pustaka Indonesia.

Pratama, M. A. M., & Suryokencono, P. (2025). Tanggung jawab Bank BSI atas kebocoran data nasabah. Indonesian Journal of Law and Justice, 3(1), 1–17. https://doi.org/10.47134/ijlj.v3i1.4804

Putri, A. A., & Yusuf, H. (2025). Ransomware di sektor keuangan: Studi kasus serangan terhadap BSI pada tahun 2023. Jurnal Intelek Insan Cendikia, 2(8), 15649–15656.

Putri, D. F., Sari, W. R., & Nabbila, F. L. (2023). Analisis perlindungan nasabah BSI terhadap kebocoran data dalam menggunakan digital banking. Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Manajemen, 1(4), 173–181. https://doi.org/10.61722/jiem.v1i4.331

Safitri, E. M., Larasati, A. S., & Hari, S. R. (2020). Analisis keamanan sistem informasi e-banking di era industri 4.0: Studi literatur. Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi dan Robotika, 2(1). https://doi.org/10.33005/jifti.v2i1.25

Sari, R. D. N. I., Istan, M., & Hendrianto, H. (2025). Pengaruh transformasi sistem keamanan dan penggunaan teknologi baru terhadap serangan siber pada data nasabah (Doctoral dissertation). IAIN Curup.

Siswajanthy, F., Sihotang, A. A., Rifqy, M. A., Hawadi, A. N., Rafli, M., & Polapa, M. M. I. (2024). Perlindungan hukum nasabah dalam konteks keamanan rahasia bank (tinjauan kasus pada Bank BCA). Justitia: Jurnal Ilmu Hukum dan Humaniora, 7(1), 133–137. https://doi.org/10.31604/justitia.v7i1.133-137

Sudjana, S. (2022). Pembocoran rahasia bank sebagai pelanggaran hak privasi dan data pribadi elektronik nasabah bank. Refleksi Hukum: Jurnal Ilmu Hukum, 6(2), 247–266. https://doi.org/10.24246/jrh.2022.v6.i2.p247-266

Sugiarto, A. J., Lie, G., & Putra, M. R. S. (2025). Perlindungan kepada nasabah bank terhadap kebocoran data (Studi kasus kebocoran data pada Bank Indonesia). JALAKOTEK: Journal of Accounting Law Communication and Technology, 2(1).

Sulfiarini, W., Marwiyah, S., Prawesthi, W., & Amiq, B. (2024). Analisis hukum terhadap pembukaan rahasia bank tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang. Court Review: Jurnal Penelitian Hukum, 4(2), 1–12. https://doi.org/10.69957/cr.v4i02.1502

Syarifah, A., Ananda, A., Azzahra, Z., & Rakhmawati, C. S. (2024). Implikasi Pasal 20 dan 21 Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi terhadap bank dalam pemrosesan data biometrik nasabah. In Prosiding Seminar Hukum Aktual Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (Vol. 2, No. 4, pp. 481–493).

Truong, N. H. (2024). A literature review on the development of fintech in Southeast Asia. In Exploring global fintech advancement and applications (pp. 42–108).

Wahyuningrum, K. S. (2025). Pertanggungjawaban pidana terhadap peretasan data pribadi perbankan dalam rangka perlindungan nasabah (Doctoral dissertation).

Wahono, P., Usman, O., Salimatusyadiah, S., Dayansha, F., Abimanyu, K. F. A., Budiman, M. A., & Ginting, A. K. (2025). UMKM cerdas: Menghadapi revolusi industri 5.0 dengan strategi digital.

Published

2025-12-05

How to Cite

The Use of Artificial Intelligence and Violations of Bank Secrecy: A Case Study of Customer Data Leaks at Bank Syariah Indonesia (BSI) in Light of Article 40 of Law Number 10 of 1998 on Banking. (2025). Journal of Legal, Political, and Humanistic Inquiry, 1(2), 10-17. https://doi.org/10.65310/13m27813