Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa melalui Unit Pengumpulan Zakat: Analisis Kelembagaan di Mojopuro, Wonogiri

Penulis

  • Nada Sofa Mariyah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis
  • Syauqi Syahla Ibtisamah Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis
  • Fauzun Jamal Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Penulis

DOI:

https://doi.org/10.65310/gz4dym44

Kata Kunci:

zakat, UPZ, rural economic empowerment, institutional analysis, community development.

Abstrak

This study examines the role of the Zakat Collection Unit (UPZ) of Mojopuro Village, Wonogiri, in empowering the rural economy through an institutional perspective. Using a qualitative case study approach, the research explores the formation of UPZ, its organizational structure, and its strategy in managing zakat for community empowerment. The findings indicate that the institutional strengthening of UPZ provides an essential foundation for transparent and accountable zakat management at the village level. The orientation toward productive zakat reflects a shift from consumptive distribution to capacity building for mustahik through locally based economic activities. However, the sustainability of UPZ programs is influenced by several challenges, including limited managerial capacity, operational funding constraints, and strong traditions of direct zakat distribution. Despite these limitations, coordination with BAZNAS and community participation enhance the potential for institutional sustainability. This study concludes that village-based UPZ can function as an effective instrument for rural economic empowerment when supported by strong institutional governance, continuous capacity development, and public trust

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Referensi

Assyifa Peduli. (2023, March 20). Wajib tahu! Inilah perbedaan zakat, infak dan sedekah (ZIS). https://assyifapeduli.org/wajib-tahu-inilah-perbedaan-zakat-infak-dan-sedekah-zis/

Badan Amil Zakat Nasional. (2022). Pedoman pengelolaan zakat nasional. BAZNAS RI.

BAZNAS Sidoarjo. (2025, November 10). BAZNAS jajaki kolaborasi dengan Bank Jatim Syariah untuk digitalisasi penyaluran ZIS. https://kabsidoarjo.baznas.go.id/berita/news-show/baznas-jajaki-kolaborasi-dengan-bank-jatim-syariah-untuk-digitalisasi-penyalur

Beik, I. S., & Arsyianti, L. D. (2015). Measuring zakat impact on poverty and welfare: A case study of BAZNAS Indonesia. Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Islam, 7(2), 213–226.

Bango, F. S., Djafar, L., Mozin, N., & Bango, F. S. (2025). Efisiensi unit pengumpulan zakat (UPZ) dalam mengelola zakat untuk memperkuat perekonomian rakyat. Ganec Swara, 19(1), 30–36. https://doi.org/10.59896/gara.v19i1.172

Fathaniyah, L., & Makhrus, M. (2022). Peran organisasi pengelola zakat dalam pemberdayaan masyarakat di Kabupaten Banyumas. Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam, 8(1), 632–640. https://doi.org/10.29040/jiei.v8i1.4430

Fitria, I. R., Samsuri, S., Aminudin, A., & Rahmawati, R. (2022). Pemberdayaan ekonomi umat melalui penyaluran zakat produktif. Al-Munazzam: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Manajemen Dakwah, 2(2), 101–118. https://doi.org/10.31332/munazzam.v2i2.5377

Hasanah, L. (2019). Model pemberdayaan ekonomi berbasis zakat produktif. Jurnal Sosial Ekonomi Syariah, 6(3), 189–200.

Huda, N. (2012). Zakat dan pemberdayaan umat: Konsep dan praktik. Kencana.

Husni, H., Zuhri, M. S., Septian, M. Y., Nabhan, A., Nurhidayat, D., & Tajurrahman, A. A. T. (2023). Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui penyuluhan tentang peran unit pengumpul zakat (UPZ) Desa Margaharja, Kecamatan Sukadana, Ciamis–Jawa Barat. Khidmat, 3(1), 27–41.

Ife, J. (2013). Community development in an uncertain world: Vision, analysis and practice. Cambridge University Press.

Irawan, H., & Permata, S. (2023). Analisis peran unit pengelola zakat berbasis desa sebagai sarana pemberdayaan ekonomi umat. Jurnal Adz-Dzahab: Jurnal Ekonomi dan Bisnis Islam, 8(2), 180–198. https://doi.org/10.47435/adz-dzahab.v8i2.2290

Ismail, M., & Possumah, B. T. (2020). Sustainability challenges in local zakat institutions. Journal of Islamic Philanthropy Studies, 2(1), 23–35.

Kanya Anindita M. (2023, April 14). Apa itu amil zakat? Pengertian, syarat, dan tugas-tugasnya. Detik News. https://news.detik.com/berita/d-6673907/apa-itu-amil-zakat-pengertian-syarat-dan-tugas-tugasnya

Mulyadi, S., & Abdullah, M. L. (2022). Zakat sebagai sosial finansial untuk pemberdayaan masyarakat dan menanggulangi kemiskinan (Studi kasus pada UPZ di Tasikmalaya). Mabny: Journal of Sharia Management and Business, 2(2), 68–77. https://doi.org/10.19105/mabny.v2i02.6055

Muthi’ah, S., Beik, I. S., & Endri. (2021). Analisis faktor penentu tingkat kepatuhan membayar zakat (Studi pada BAZNAS DKI Jakarta). Iltizam Journal of Shariah Economics Research, 5(1), 48–61.

Pratama, Y. C. (2015). Peran zakat dalam penanggulangan kemiskinan (Studi kasus: Program zakat produktif pada Badan Amil Zakat Nasional). The Journal of Tauhidinomics, 1(1), 94–108.

Ridho Ali. (2014). Zakat dalam perspektif ekonomi Islam. Al-Adl, 7(1), 119–134.

Sari, I., & Jake, D. (2022). Peran unit pengumpul zakat Kecamatan Pangean dalam mengembangkan ekonomi masyarakat Kecamatan Pangean. Jurnal Juhanperak, 579–589.

Scribbr. (2023). Purposive sampling: Definition, types, and examples. https://www.scribbr.com/methodology/purposive-sampling/

Sudibyo, B. (2018). Pedoman pengelolaan unit pengumpul zakat Badan Amil Zakat Nasional. BAZNAS.

UMMAH, K. A., Riyadi, A., Herianingrum, S., Masharif, J., Suma, M. A., Anggraini, R., & Hidajat, R. (2016). Analisis pengaruh dana zakat, infaq, shodaqoh (ZIS) dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia periode 2011–2015. Al-Iqtishad: Jurnal Ilmu Ekonomi Syariah, 2(2), 1–16.

Wahyudin, W., Putra, T. W., & Anwar, N. (2025). Peran unit pengumpulan zakat (UPZ) Masjid Modern Kurir Langit dalam menanggulangi kemiskinan di Kabupaten Barru. Tijarah: Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Bisnis Syariah, 2(1), 29–39.

Unduhan

Diterbitkan

2025-12-12

Cara Mengutip

Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Desa melalui Unit Pengumpulan Zakat: Analisis Kelembagaan di Mojopuro, Wonogiri. (2025). Journal of Community Service and Engagement, 1(2), 12-20. https://doi.org/10.65310/gz4dym44